Berikut adalah contoh laporan praktikum plasmolisis dan. Perubahan yang terjadi dicatat dan didokumentasikanPada sel tumbuhan, yang menggunakan Allium cepa dan Rhoeo discolor sebagai bahan pengamatan. 12 Penampang abaxial daun (plantcell. 3. Jurnal Fisiologi Tumbuhan. Alat yang digunakan pada praktikum ini adalah mikroskop, kaca benda, kaca penutup, pipet tetes, silet dan peralatan tulis. Pada saat melakukan pengamatan di bawah mikroskop, terlihat rhoe . Mikroskop cahaya 2. Silet yang tajam 4. b. 2. TUJUAN 1. Daun Rhoeo discolor 6. Daun Waru ( Hibiscus tiliaceus ) 5. Rendam sayatan epidermis Rhoe discolor di dalam cawan petri yang telah diberi larutan sukrosa dengan masing-masing konsentrasi tertentu. Daun Hydrilla (Hydrilla verticilata) 5. 56 strip x (Sel epidermis (Sel epidermis (Sel epidermis (Sel epidermis 3,7 3,7 berwarna ungu) berwarna lebih. PembahasanJaringan merupakan kumpulan sel yang mempunyai bentuk, asal, fungsi, dan struktur yang sama. 5. Larutan sukrosa pekat yang diteteskan pada sel daun Rhoeo discolor memiliki. Prosedur Kerja 1. 12. Peraparat awetan daun adam dan hawa (Rhoeo discolor) CARA MENGGUNAKAN MIKROSKOP DAN PENGAMATAN SEL. 2. •struktur sel hewan (sel epitel. 3. Kenalilah bagian-bagiannya, seperti dinding sel, sitoplasma, stomata, dan nukleus; Gambarlah epidermis yang telah diidentifikasi pada tempat yang telah disediakan di bawah ini . Periode keempat : Penemuan alat yang paling canggih ialah mikroskop electron yangdapat menghasilkan gambar foto dengan skala penglihatan sejuta kali ukuran bendayang sesungguhnya (Sutrian: 1992: 15). Pada 5BAHAN DAN METODE Alat dan Bahan Alat yang diperlukan meliputi mikroskop cahaya, cutter, gelas object dan gelas penutup. mikroskop cahaya dibedakan menjadi mikroskop diseksi untuk mengamati bagian permukaan dan mikroskop monokuler dan binokuler untuk mengamati bagian dalam sel. MEIOSIS in Rhoeo discolor growing under temperate conditions has been described by Bhaduri1, Darlington2,3, Sax4, Sax and Anderson5 and by Kato6, but the last-named author's work has not been. Terakhir dihitung persentase sel terplasmolisis dengan rumus sebagai berikut. Bab 2 tentang Material Safety Data Sheet (MSDS). 4. tempe Rhoeo discolor Cara Kerja A. 4. Pengamatan jaringan daun Rhoeo Discolor: a. Menyiapkan Mikroskop . Praktikum pengamatan epidermis bawang merah (allium cepa), praktikum. Kupaslah kulit bawang merah yang berwarna ungu hingga diperoleh kulit tipis (seperti kulit ari) yang disebut sebagai epidermis (pilih kulit bawang merah yang masih segar) dan epidermis bawah daun Rhoe discolor hingga. Mikrometer okuler berbentuk bulat pipih, di bagian tengahnya terdapat skala menyerupai. No . Tambahkan setetes akuades di atas sayatan dengan pipet tetes. Penentuan peristiwa plasmoksis sel daun Rhoeo discolor dengan melakukan perendaman potongan epidermis bahwa daun ke dalam glukosa di berbagai konsentrasi yaitu 0,28 M, 0,26 M, 0,24 M, 0,22 M, 0,20 M, 0,18 M, 0,16 M selama 30 menit kemudian diamati di bawah mikroskop dan ditentukan jumlah presentase sel yang mengalami plasmolisis. Mikroskop. Sel- sel pada rhoeo discolor menjadi menkerut dan terlihat bertumpuk. SD. Setelah itu menutup dengan kaca arloji kemudian diamati. Parameter in this research is the color change on indicator paper acid-base from leaf extract of . Kemudian tetesi air. Amati perbedaannya, dan gambar kembali hasil pengamatan. Gilet ( Silet ) 6. 1. Amati objek di bawah mikroskop dengan perbesaran lensa objektif 10x, kemudian 40x. Bentuk morfologi daun tumbuhan Rhoeo discolor umumnya berbentuk menyerupai pedang. selnya saling merapat dan tidak ada ruang antar sel Famili: Commelinaceae. 20 M; 0. Kaca preparat 4. kemenag. E. 3. Landasan Teori. Rhoeo discolor memiliki beberapa karakteristik yang tidak banyak ditemukan pada. 1 Alat dan Bahan Praktikum Alat Bahan Mikroskop Air Kaca objek Alkohol 95% Pinset Kertas saring atau tissue Brix refraktometer Bunga Rhoeo discolor Tabung reaksi Daun Hydrilla verticillata Umbi kentang Larutan I 2 KI Daun Ficus elastica Batang suji (Pleomele angustifolia) Tangkai daun Carica papaya Larutan cuka Tempurung kelapa. Rhoeo discolor 1. Mengetahui. UTBK/SNBT. Hasil pengamatan dengan mikroskop sangat terlihat jelas sel-sel yang mengalami plasmolisis dan yang tidak mengalami plasmolisis. Tabel 3. 3. Dasar teori. Mikroskop 6. Daun Rhoeo discolor. hidup dengan lebih jelas,karena mikroskop ini susunan optiknya lebih komleks (Sutrian, 1992: 15). menggunakan mikroskop dengan perebesaran 40x. Siapkan daun Rhoe discolor ,. ) hasil induksi mutasi. Klasifikasi Rhoeo discolor. 1. Mengetahui hal yang menyebabkan sel tumbuhan Rhoeo discolor mengalami plasmolysis. Daun Rheo discolor direndam dalam suatu larutan. Larutan gula Langah Kerja: 1. Tujuan : 1. (Rhoeo discolor) DAN DAUN Vallesneria/Hydrilla, KRISTAL PADA DAUN Ficus elastica DAN SUJI (Pleomele angustifolia), PATI PADA UMBI KENTANG (Solanum tuberosum) SERTA. 4. Rhodeo discolor. 1 Meletakkan mikroskop di atas meja kerja tepat dihadapan anda. 1. Memiliki keterampilan dan pengalaman dalam mengoperasikan mikroskop 2. 4. Mengetahui dampak/akibat dari plasmolysis yang terjadi pada sel. 4. 5. Selajutnya, gantilah 1. Preparat Saccharum officinarum, Rhoeo discolor, dan Zea mays diamati dibawah mikroskop dengan perbesaran 400x, sedangkan preparat Durio zibethinus diamati dibawah mikroskop dengan perbesaran 100x. 3. MIKROSKOP A. Masukkan data kedalam tabel. Berkaitan hal tersebut, daun Rhoeo discolor dapat dipreparasi dalam bentuk kertas indikator asam basa alami agar dapat disimpan dalam waktu lama. Akuades 2. Amatilah di bawah mikroskop dengan menggunakan pembesaran. Air; Air gula 20 % dan 30 %;. sel akan mengerut mengalami dehidrasi dan bahkan dapat mati. meletakkan sayatan daun dengan menggunakan tusuk gigi ke kaca preparat. 2 Siswa dapat menyajikan data hasil dari pengamatan tentang tahap-tahap pembelahan mitosis pada fase interfase dan mitotik pada ujung akar bawang merah (Allium cepa) melalui diskusi kelompok 1. 1. Rhoeo discolor sendiri merupakan tanaman semak yang dapat hidup di daerah tropis. Semakin tinggi konsentrasi larutan maka semakin banyak sel yang mengalami plasmolisis (Tjitrosomo, 1987). Daun Rhoe discolor D. menggunakan mikroskop cahaya pada perbesaran 100 kali dan 250 kali. Menyiapkan Mikroskop. Lembar Penilaian Psikomotorik: Menggunakan Mikroskop. Daun Rhoeo discolor 8. Buka menu navigasi. Akibatnya, zat pelarut (cairan) di dalam sel. Setelah beberapa waktu daun tersebut di sayat dan diamati menggunakan mikroskop. Sel-sel pada daun Rhoeo discolor tersusun oleh: dinding sel, sitoplasma, nukleus, dan organel sel. sayatan membujur daun cabai (Capsicum). Alat Tulis 15 unit 4. Kaki Mikroskop Fungsi mikroskop kaki adalah untuk mendukung mikroskop agar tetap stabil. . Feature lainnya yang perlu anda ketahui ialah : Mikroskop Binokuler MBL2000 merupakan pilihan paling umum untuk mikroskop yang digunakan pada laboratorium, sekolah dan universitas. Jangan sampai ada gelembung udara 4. Pada praktikum yang dilakukan, hanya diperoleh bayangan sel Rhoeo discolor. Tissue 7. Ringkasan: The preview shows page 1 - 2 out of 2 pages. Pada pengamatan daun tumbuhan Rhoeo discolor menggunakan mikroskop cahaya kita. Usahakan jangan ada gelembung udara. JURNAL ILMIAH SEL DAN LINGKUNGAN. dengan mikroskop. N I M : 1416041006. Laporan Praktikum Sel Bawang Merah Dan Daun Rhoeo Discolor, , , , , , , 0, Laporan Praktikum Difusi Tanaman Pacar Air Terbaru, hangat. Ambil selembar daun Rhoeo discolor ( permukaan atas daun berwarna hijau dan. Pada pengamatan pertama yakni pemberian larutan sukrosa 0% atau air biasa, stomata pada epidermis bawah daun Rhoeo discolor dalam keadaan. ) Hance. Hal ini dikarenakan cairan sel bersifat hipotonik,. Melanjutkan pengamatan dengan bahan lain E. Pada pengamatan daun rhoeo discolor pada mikroskop cahaya terlihat jaringan epidermis pada daun rhoe discolor yang berbentuk persegi panjang dan susunan selnya rapat yang berfungsi sebagai pelindung sel sel yang ada dibawahnya. Silet/cutter 4. Phytochemicals in Rhoeo discolor extracts have proven to have important antimicrobial activity. Diperhatikan stomata dan trikomatanya. Dengan menggunakan silet dan pinset, ambil lapisan epidermis permukaan bawah daun Rhoeo discolor. Sayatlah daun bagian bawah yang berwarna ungu setipis mungkin untuk mendapatkan jaringan epidermisnya. Menyiapkan Mikroskop. , Amalia, V. 3. Kaca preparat 4. Caranya: patahkan daun tersebut, kelupas bagian epidermis itu dengan cutter,. Amati di bawah mikroskop dan gambarlah hasil pengamatan. Tumbuhan rhoe discolor termasuk dalam klasifikasi : Spermatophyta, Divisi: Angiospermae, Sub divisi : Monocotyledoneae, Kelas : Bromeliales, Suku : Bromeliaceae dan Marga : Rhoeo. Proses perendaman dilakukan selama 10 jam. Mikroskop optik terdiri atas 2 yaitu, mikroskop biologi dan mikroskop stereo. Prosedur Kerja 6. Letakkan kaca preparat yang sudah ditutup di mikroskop. Pengamatan sel hidup epitel rongga mulut: a. Larutan Gula 5% 4. Dezember 1933 Die naehfolgenden Beobachtungen beziehen sich auf das klassische Objekt ffir grenzplasmolytische Bestimmungen, die Epidermiszellen der Blattunterseite yon Rhoeo discolor. Daun tanaman Rhoeo discolor, ada yang menyebut Adam Hawa, daun sosongkokan, atau nanas kerang seperti Gambar 1. Daun Adam Hawa (Rhoe discolor) 2. LAPORAN PROYEK SAINS TUMBUHAN (BI-2204) PENDAHULUAN “Pengenalan Mikroskop, Pembuatan Preparat Segar, Pengamatan Aliran Sitoplasma, Zat Ergastik Pati dan Kristal, Pembuatan Larutan Sukrosa, dan Plasmolisi” Tanggal Praktik. Gelas penutup. pada pengamatan dalam mikroskop akan terlihat isi sel terlepas dari bagian luar sel atau dinding sel tumbuhan. Kosentrasi larutan sukrosa dibuat berbeda-beda yaitu 0. Bahan dan alat yang akan digunakan dipersiapkan. Rhoeo discolor merupakan salah satu tumbuhan monokotil, sehingga tipe stoma yang dimiliki oleh Rhoeo discolor yaitu amarylidaseae. This research aims to find out influences the type of solvent 95% etanol and 95% etanol + HC1% to change the color of the indicator paper acid-base and the effect time storage on stability of indicator paper acid-base from leaf extract of. Larutan gula 10% E. org, 2017) Rhoeo discolor diberi larutan gula (Perbesaran. Tanggapan terhadap peningkatan intensitas cahaya berbeda antara tumbuhan yang cocok untuk kondisi ternaungi (shade plant; indor plant), dengan tumbuhan yang bisa tumbuh pada kondisi. Dan sel Rheo discolor memiliki pigmen warna ungu dan sel-sel nya mempunyai bentuk yang tetap atau tidak berubah-ubah. Mikoskop disiapkan untuk digunakan dalam pengamatan Rhoeo discolor 1. Mikroskop Leica, kamera, kaca objek, galah, lux meter, termometer, termohigrometer,. 3. Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji) f. Report DMCA. Kaca preparat 4. 24 M; 0. Prosedur Kerja 6. F. 2. Mengamati gejala osmosis dan Melatih dalam penggunaan mikroskop. During Summer, water roughly once every three days and in the Winter as little as once every ten to fifteen days. Jawaban : Terjadi perubahan bentuk sel yang jelas pada daun Rhoeo discolor yakni menepinya pigmen antisianin menuju dinding sel yang menjadikan daun Rhoeo discolor berwarna bening. Daun Jagung (Zea mays) Pada pembesaran 40x10 terlihat adanya sel epidermis di permukaan daun, ditemukan pula stomata yang terdiri dari satu poros dengan dua sel tetangga. Pada pengamatan daun tumbuhan Rhoeo discolor menggunakan mikroskop cahaya kita dapat melihat struktur jaringan yang menyusun daun Rhoeo discolor dengan lebih jelas, diantaranya : -. Nama Alat Jumlah 1 Rak tabung 1 buah 2 Tabung reaksi 9 buah 3 Silet tajam 1 buah 4 Mikroskop 1 buah 5 Kaca objek dan kaca penutup 7 buah 2. Stomata ini berfungsi. Dan juga terdapat stoma, stoma ini terdiri dari satu. Pengamatan daun Rhoeo discolor pada mikroskop cahaya terlihat jaringan epidermis pada daun Rhoe discolor yang berbentuk persegi panjang dan susunan selnya rapat yang berfungsi sebagai pelindung sel-sel yang ada 30 | L a p o r a n Praktikum Fisiologi Tumbuhan-Kelompok5 dibawahnya. Lepaskan lembaran suing bawang merh dan patahkan menjadi dua. Selanjutnya, Susi meneteskan larutan garam pada sayatan tersebut dan mengamatinya menggunakan mikroskop. Letakkan epidermis Rhoe discolor segera (jangan sampai kering) di atas setetes air pada kaca objek yang berbeda, kemudian taruh di mikroskop. Adapun jika dikelupas kulitnya tampak dinding sel, sitoplasma dan stomata. Susi membuat sayatan preparat daun Rhoeo discolor. Marginata : menyatakan warna yang biasanya berupa putih atau kuning pada tepi daun. Letakkan preparat pada meja mikroskop. Mempersiapkan mikroskop untuk pengamatan c. C. Membersihkan kaca preparat 14. Kelompok : 4. 3. Kepala lensa optik binokuler memiliki tampilan yang miring dan terdapat pengaturan interocular. , Amalia, V. Cover Glass 8. a. Daun adam hawa memiliki pigmen warna ungu yang diduga berasal dari antosianin. Setelah beberapa waktu daun tersebut di sayat dan diamati menggunakan mikroskop. Landasan Teori Mikroskop. Teteskan larutan gula dengan pipet dari tepi kaca penutup. 18 M, 0. Silet 3. Purn. turgid karena larutan garam masuk ke sel. Ambil sayatan periksa dengan menggunakan mikroskop setelah 30 menit. Atas dasar susunan. Sayat melintang permukaan epidermis bawang merah.